Minggu, 24 Oktober 2021

Tugas softskill Universitas Gunadarma, program studi teknik elektro.

 

Perangkat (Media) Pembuatan Aplikasi Multimedia



A. PERANGKAT KERAS

         Untuk memudahkan dan melancarkan pembuatan multimedia, gunakan perangkat keras yang mudah didapatkan. Perangkat keras yang secara umum dan banyak dijumpai adalah komputer berbasis Intel, baik itu PC IBM kompatibel atau Apple MacBook. Selain komputer, alat pendukung lain, seperti pemindai(scanner), kamera digital, handycam, koleksi musik, dan tablet, juga akan dibutuhkan.

  • Video Card/Board
Sebuah kartu video (juga disebut adapter video, kartu layar, kartu grafis, kartu grafis, adaptor display, adapter grafis atau frame buffer) adalah kartu ekspansi yang menghasilkan feed gambar output ke layar (seperti komputer memonitor ).
  • Sound Card
Sound Card adalah salah satu perangkat keras komputer (hardware) yang fungsi utamanya sebagai pengolah data untuk audio dan suara. Fungsi sound card yang paling utama yakni sebagai pengolah data audio atau suara pada komputer. Secara umum fungsi sound card sebagai berikut :
  1. Sound Card berfungsi untuk mengkoversi sinyal digital dan analog ke bentuk gelombang sonic
  2. Sound Card berfungsi sebagai alat yang membantu memproses audio/suara komputer
  3. Sound Card berfungsi untuk meningkatkan kualitas input dan output suara/audio misalnya kualitas audio surround HD, home theater, dan bioskop.
  4. Sound Card berfungsi untuk membantu menambahkan fitur-fitur pengolahan suara seperti bass booster, 3D sound, theater sound, live sound dan berbagai fitur lengkap lainnya.
  5. Sound Card berfungsi untuk mengkonversi audio dari piringan hitam/kaset pita kedalam bentuk audio data digital.
  6. Sound Card berfungsi untuk membantu mengatur besarnya volume dan equalizer suara yang keluar atau masuk (rekaman)
  7. Sound Card berfungsi untuk mengolah data suara rekaman (suara input) baik secara langsung bicara atau melalui perangkat headset atau perangkat ketiga seperti amplier/microphone.
  8. Sound Card berfungsi untuk membantu editing dan mengolah suara atau audio musik
  • CD-ROM
CD ROM (Compact Disk Read Only Memory) merupakan salah satu perangkat keras komputer yang berperan dalam memutar dan membaca piringan CD. Selain itu pengertian CD ROM adalah sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik (optical disc) yang dapat menyimpan data.
  • Scanner
Scanner merupakan suatu alat perangkat input pada komputer yang dapat mengcopy atau menyalin gambar atau teks kemudain disimpan dimemori komputer serta menduplikat objek layaknya seperti mesin fotokopy ke dalam bentuk digital. atau juga bisa berupa dokumen yang mana nantinya akan diimport ke dalam komputer dan ditampilkan melalui monitor dalam bentuk digital.

B. PERANGKAT LUNAK

         Perangkat lunak multimedia adalah perangkat lunak yang digunakan untuk mengolah beberapa media informasi, seperti teks, image/gambar, audio, grafik, video, dan interaktif. Banyak sekali jenis aplikasi multimedia, mulai dari yang sekedar hanya untuk melihat (view) saja sampai dengan membuat dan mengeditnya.

  • Video Streaming
Video Streaming adalah sebuah komunikasi yang dilakukan melalui broadcast akses internet untuk menghasilkan sebuah gambar, video streaming bukan hal yang baru bagi kita di tanah air (Indonesia), sejak munculnya 3G (Generasi ke Tiga) pada sebuah telephone seluler video streaming bagaikan jamur bertumbuhan dimana-mana, hingga kepelosok tanah air.
  • VoIP (Voice Over Internet Protocol)
VOIP singkatan dari Voice Over Internet Protocol atau biasa disebut digital phone merupakan salah satu bagian dari teknologi transmisi untuk mentransmisikan komunikasi suara melalui IP, seperti internet ataupun packet-switched networks. Dengan menggunakan VoIP, kita dapat melakukan panggilan telepon melalui koneksi internet, tidak lagi menggunakan saluran telepon konvensional yang melakukan transmisi secara analog. Beberapa layanan VoIP hanya bisa di gunakan untuk melakukan panggilan ke orang lain yang menggunakan layanan yang sama. Tetapi ada juga layanan VoIP yang dapat melakukan panggilan kepada siapa saja melalui nomor telepon, lokal, jarak jauh, mobile phone bahkan nomor internasional.
  • Video VoIP
video telephon adalah telepon dengan layar video dan mampu menangkap video (gambar) sekaligus suara yang ditransmisikan. Fungsi telepon video sebagai alat komunikasi antara satu orang dengan orang yang lainnya secara waktu nyata (real-time). Saat ini telepon video sangat berguna bagi orang tuli dan bisu, karena melalui telepon video, komunikasi bisa dilakukan dengan menggunakan bahasa isyarat melalui layanan video tersebut. Begitu juga untuk orang-orang yang berada ditempat lain yang jauh dan ingin berkomunikasi dengan orang yang berada ditempat lain yang jauh pula. Telepon video dapat digunakan sebagai alat yang dapat menyalurkan gambar serta suara dalam bentuk video sehingga terlihat seperti nyata.
  • Encoder / Codec
Codec (Compresor-Decompressor / Coder-Decoder) adalah perangkat atau program yang memapu mengubah data stream atau sinyal kedalam bentuk yang sudah dikompres atau dienkripsi (Compress/Code), kemudia melakukan proses Decompress atau Decode untuk menjalankan atau menggunakannya kembali. Ada 3 jenis utama codec dengan fungsi masing-masing. Ketiga codec tersebut adalah Audio codec, Video codec dan Data Codec.
1. Data codec
Data codec digunakan untuk meng-compression/decompression data. Quick time player secara otomatis akan melakukan compresses/decompresses terhadap track audio dan video dengan bantuan video dan audio codec namun tidak mampu untuk compress / decompress data. Oleh karena itu, fungsi utama dari data code adalah untuk compress / decompress data, berbagai bentuk blok dan model 3D.
2. Audio Codec
Sebuah Audio codec digunakan untuk compress atau decompress file audio digital yang berfungsi sebagai media untuk dimainkan pada pemutar musik seperti windows media player, real player, dsb. Kebutuhan codec ini akan timbul saat player kita tidak dapat memainkan sebuah file audio yang memerlukan codec tertentu untuk memainkannya. Windows Media Player 11 mampu memainkan hampir seluruh type file audio dan juga telah mendukung jenis audio codec yang lain. Beberapa jenis audio codec antara lain adalah Apple Lossless, MPEG-4 ALS, Direct Stream Transfer DST, FLAC, LA Lossless Audio, Monkey's Audio APE, RealAudio Lossless, Windows Media Audio 9 Lossless, dsb.
3. Video Codec
Video codecs memiliki fungsi yang sama dengan audio codec, perbedaannya hanya codec ini berfungsi untuk file video. Karena perkembangan teknologi, kini data dapat disimpan dalam format digital, dibandingkan dengan teknologi terdahulu saat data hanya dapat disimpan pada pita, sebagai signal analog. Dengan adanya video codec sekarang kita dapat menonton file video dalam berbagai format berbeda.
  • MPEG-2 / MPEG-4
MPEG2 vs MPEG4 MPEG adalah singkatan dari Moving Pictures Experts Group, sebuah organisasi yang bekerja sama dengan International Standards Organization (ISO) untuk mengembangkan standar baru untuk audio dan video digital. Standar pertama MPEG-1 dirilis dalam 5 bagian selama periode 1993 sampai 1999. Standar ini menghasilkan semua standar kompresi audio / video modern yang diadopsi oleh ISO. MPEG-2 dan MPEG-4 adalah dua rilis utama standar MPEG. MPEG-2 dikembangkan untuk mengatasi kekurangan standar MPEG-1. MPEG-2 dikembangkan untuk mengatasi kekurangan standar MPEG-1. MPEG-1 memiliki sistem kompresi audio yang terbatas pada dua saluran (stereo) dan, untuk video interlaced, memiliki dukungan standar dengan kompresi yang buruk. Selain itu, hanya ada satu "profil" standar (Parameter Bitstream yang Dibatasi), yang tidak sesuai untuk video dengan resolusi lebih tinggi. MPEG-1 bisa mendukung video 4k, namun encoding video untuk resolusi yang lebih tinggi sulit dilakukan. MPEG-4 adalah standar terbaru yang ditentukan oleh MPEG. Ini menggabungkan fitur MPEG-1 dan MPEG-2 dengan teknologi dan fitur industri yang lebih baru seperti Virtual Reality Modeling Language (VRML), rendering 3D, file komposit berorientasi objek dan memfasilitasi struktur untuk Manajemen Hak Digital yang ditentukan secara eksternal. Ini diprakarsai sebagai standar untuk komunikasi video tingkat bit rendah, namun kemudian berubah menjadi standar pengkodean multimedia yang komprehensif. MPEG masih menjadi standar pengembangan.

Minggu, 17 Oktober 2021

Tugas softskill Universitas Gunadarma, program studi teknik elektro.

 Multimedia


A. Pengertian Multimedia

        Multimedia diartikan sebagai suatu penggunaan gabungan beberapa media dalam menyampaikan informasi yang berupa teks, grafik atau animasi grafis, movie, video, dan audio. Multimedia meliputi hypermedia dan hypertext. Hypermedia yaitu suatu format presentasi multimedia yang meliputi teks, grafis diam atau animasi, bentuk movie, video dan audio. Hypertext yaitu bentuk teks, diagram statis, gambar dan tabel yang ditayangkan dan disusun secara tidak linier.

        Sebelum tahun 1980-an, Multimedia diartikan sebagai kumpulan dari berbagai peralatan media berbeda yang digunakan untuk presentasi. Dalam pengertian ini multimedia diartikan sebagai ragam media yang digunakan untuk penyajian materi pelajaran, misalnya penggunaan wall chart atau grafik yang dibuat di atas kertas karton yang ditempelkan di dinding. Tan Seng Chee & Angela F. L. Wong3 menyatakan bahwa multimedia secara tradisional merujuk kepada penggunaan beberapa media, sedangkan multimedia pada zaman sekarang merujuk kepada penggunaan gabungan beberapa media dalam penyajian pembelajaran melalui komputer. Setelah tahun 1980-an, multimedia didefinisikan sebagai penyampaian informasi secara interaktif dan terintegrasi yang mencakup teks, gambar, suara,video atau animasi. Multimedia merujuk kepada sistem berbasis komputer yang menggunakan berbagai jenis isi seperti teks, audio, video, grafik, animasi, dan interaktivitas.

B. Konsep Dasar Multimedia

1. Multimedia Interaktif

Pengguna/ user dapat mengontrol secara penuh mengenai apa dan kapan elemen multimedia akan ditampilkan atau dikirimkan. Contoh : Game, CD interaktif, apilkasi program, virtual reality, dll.  
 
2. Multimedia Hiperaktif

Multimedia jenis ini mempunyai struktur dengan elemen elemen terkait yang dapat diarahkan oleh pengguna melalui tautan (link) dengan elemen elemen multimedia yang ada. Isitilah Richmedia juga dipakai untuk menyebut Multimedia Hiperaktif. Contoh : world wide web, web site, mobile banking, Game on line, dll.

3. Multimedia Linear

Multimedia Liner adalah jenis multimedia yang berjalan lurus. Multimedia jenis ini bisa dilihat pada semua jenis film, tutorial video, dll. sedangkan Multimedia Interaktif adalah jenis multimedia interaksi, artinya ada interaksi antara media dengan pengguna media melalui bantuan komputer, mouse, keyboard dan sebagainya. Multimedia linear berlangsung tanpa kontrol navigasi dari pengguna. Penyajian multimedia liner harus berurutan atau sekuensial dari awal sampai akhir. Contoh : Movie/film, e-book, musik, siaran TV.

C. PEMANFAATAN MULTIMEDIA

Multimedia pembelajaran memberi manfaat dalam beberapa situasi belajar mengajar. Philips  menyatakan bahwa “IMM has the potential to accommodate people with different learning style”. Bahwa multimedia interaktif dapat mengakomodasi cara belajar yang berbedabeda. Lebih lanjut Philips, menyatakan bahwa multimedia interaktif memiliki potensi untuk menciptakan suatu lingkungan multisensori yang mendukung cara belajar tertentu. Berdasarkan hal tersebut, multimedia dalam proses belajar mengajar dapat digunakan dalam tiga fungsi, yaitu sebagai berikut. 

1. Multimedia dapat berfungsi sebagai alat bantu instruksional. 

2. Multimedia dapat berfungsi sebagai tutorial interaktif, misalnya dalam simulasi. 

3. Multimedia dapat berfungsi sebagai sumber petunjuk belajar, misalnya, multimedia digunakan untuk menyimpan serangkaian slide mikroskop atau radiograf.

Pemanfaatan multimedia tidak dapat dilepaskan dalam kehidupan sehari-hari. Banyak sekali bidang yang dapat memanfaatkan multimedia, seperti:

    1. Teknik
        Multimedia dalam bidang teknik seringkali dimanfaatkan untuk membuat sebuah simulasi dengan membuat gambar dua atau tiga dimensi. Untuk manfaat ini, biasanya digunakan pada teknik sipil, teknik industri, dan teknik mesin. Sementara pada bidang teknik elektro, multimedia banyak dimanfaatkan untuk menggambarkan bentuk sebuah gelombang (osiloskop misalnya).

    2. Kedokteran
        Multimedia dalam dunia kedokteran digunakan untuk menggambarkan gelombang detak jantung, scanning tubuh manusia mengunakan sinar X, dan juga penggambaran objek yang berukuran sangat kecil menggunakan mikroskop yang terhubung ke komputer misalnya. 

    3. Bisnis
        Multimedia dalam dunia bisnis sering dimanfaatkan untuk pembuatan iklan agar lebih menarik minat pembeli. Dalam dunia digital, penggunaan multimedia untuk iklan dapat berupa video ataupun iklan animasi. Selain untuk iklan, multimedia juga seringkali digunakan untuk keperluan presentasi produk misalnya.

    4. Hiburan
        Dalam keseharian, multimedia dalam bidang hiburan merupakan salah satu contoh pemanfaatan multimedia yang paling sering ditemui. Contohnya adalah televisi dan video game.


D. MULTIMEDIA DALAM PENDIDIKAN



Berikut adalah faktor-faktor keunggulan multimedia sebagai alat pembelajaran :
  1. Dapat menampilkan secara visual baik dalam bentuk gambar atau animasi sebuah zat atau objek yang sangat kecil dan tidak mungkin dilihat dengan mata telanjang seperti bentuk ion, molekul, mikro organisme, sel dan lain-lain.
  2. Dapat menampilkan secara visual dan audio dalam bentuk animasi, gambar atau video sebuah objek yang besar dan jauh seperti hewan buas, bentuk permukaan bumi (gunung, sungai dan lain-lain) dan benda luar angkasa (planet,satelit).
  3. Dapat menyajikan benda atau peristiwa yang kompleks, rumit dan berlangsung cepat atau lambat, seperti sistem tubuh manusia, bekerjanya suatu mesin, beredarnya planet Mars, berkembangnya bunga dan lain-lain.
  4. Dapat menyajikan bentuk animasi dan simulasi dari benda atau peristiwa yang berbahaya, seperti bencana alam (gempa, gunung berapi) dan peristiwa perang.
  5. Dapat menyajikan berbagai simulasi yang rumit dalam bidang ilmu pengetahuan dan bidang teknik yang apabila disimulasikan ke dunia nyata cukup mahal.
Karakteristik multimedia pembelajaran adalah:
  1. Memiliki lebih dari satu elemen multimedia yang konvergen, misalnya menggabungkan elemen teks, grafik dan audio.
  2. Bersifat interaktif, dalam pengertian memiliki kemampuan untuk mengakomodasi respon pengguna.
  3. Bersifat mandiri, dalam pengertian memberi kemudahan dan kelengkapan isi sedemikian rupa sehingga pengguna bisa menggunakan tanpa bimbingan oran lain.
Dengan menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, menarik dan imajinatif maka siswa akan lebih mudah mengerti, mengingat dan memahami pelajaran. Tidak dapat dipungkiri bahwa siswa akan lebih cepat dalam menerima materi apabila tercipta suasana yang menyenangkan karena suatu yang menyenangkan akan selalu diingat dan disimpan di memori seseorang.

E. MULTIMEDIA UNTUK APLIKASI UMUM

    Multimedia untuk aplikasi umum adalah aplikasi yang dirancang serta dibangun dengan menggabungkan elemen-elemen seperti: dokumen, suara, gambar, animasi serta video. Pemanfaatan dari aplikasi multimedia dapat berupa company profile, video tutorial, E-Learning, maupun computer-based training. Selain itu, ada juga aplikasi lain multimedia secara umum yaitu:
  1. Untuk keunggulan bersaing di perusahaan
  2. Bidang pengembangan SDM
  3. Bidang produksi
  4. Bidang pelayanan keuangan
  5. Bidang sistem informasi
  6. Otomatisasi kantor

F. INTERNET BASED MULTIMEDIA

Pengguna internet mengharapkan material/konten internet berkualitas tinggi yang dikirim melalui web, termasuk suara, video, grafik, teks dan animasi. Multimedia sudah menjadi bagian esensial dari internet, berbagai macam layanan multimedia sekarang sudah terintergrasi dengan internet. Layanan IBMMS ada berbagai macam, yaitu:

1. Video Services

        a). Video-on-demand
        b). Video conferencing
        c). IPTV (Internet Protocol Television)

2. Audio Services

    
    a). IP Telephony
        b). Audio-on-demand
        c). Live audio
        d). Voice messaging

3. Text Services
        a). E-Mail
        b). E-Books/Articles
        c). Text messaging






Sumber tulisan:

Tan S. C. & Angela F. L. Wong (Eds.). Teaching and learning with technology: An asia-pacific perspective. (Singapore: Prentice Hall.2003),h.217. 
Phillips, Rob. The developer’s handbook to interactive multimedia: a practical guide for educational applications. (London: Kogan Page Ltd,1997),h.12.

Tugas softskill Universitas Gunadarma, program studi teknik elektro.

  SEKURITI SISTEM KOMPUTER A. SEKURITI SISTEM KOMPUTER Sistem  adalah suatu sekumpulan elemen atau unsur yang saling berkaitan dan memiliki ...